Appa tersenyum melihat tingkah mereka. Choi appa dan choi siwon juga tersenyum heran melihat tingkah laku kibum oppa dan hyungjoon oppa. Yang sepertinya tidak suka akan kejadian di meja makan adalah choi amma. Dia memasang wajah yang agak menyeramkan.
Setelah kami semua selesai makan, pelayan mengantarkan desert berupa shortcake. Aku berbinar melihat shortcake itu. Shortcake itu terlihat enak. Sebelum memakannya, aku melihat sekeliling. Yang lain sudah pada makan. Aku langsung menyantap shortcake sampai habis.
Choi amma: "wah, berani juga kau menghabiskan shortcake itu. Apa kau tidak takut?"
Aku: "takut kenapa?"
Choi amma: "bukankah sebentar lagi kau akan menjadi model?"
Aku terbelalak kaget. Aku melihat sekeliling. Hanya amma yang memasang wajah bersalah. Amma memegangi tangan kananku di pangkuanku. Untuk tidak membuat amma semakin merasa bersalah akhirnya aku mengarang.
Aku: "ah, iya. Iya. Saya mau mencobanya."
Choi amma: "kenapa kau masih berani memakannya?"
Aku: "selama itu tidak dalam jumlah yang banyak, tidak akan kenapa-kenapa. Iya kan amma?"
Amma: "benar sekali."
Choi amma: "ah, hyungjoon. Saya dengar kau hampir menjadi korban penipuan ya?"
Hjb: "iya. Masih hampir."
Choi amma: "gimana sih? Kok bisa terjadi?"
Hjb: "tapi untungnya masalah itu sudah selesai dan pihak kami menang."
Siwon: "dan love like this mu sukses kan? Selamat ya. Dan kibum man man ha ni mu juga sukses. Selamat. Selamat buat kalian berdua."
Hjb: "gomawo."
Kibum: "gomawo, hyung. Oia, gimana kabarnya hangeng hyung?"
Hjb: "eh?" *menyenggol kibum, kibum langsung memegangi mulutnya*
Siwon: "aku tidak tahu. Sampai saat ini aku belum tahu perkembangannya."
Aku: "siwon oppa, semua teman-temanku mendoakan supaya masalah itu cepat selesai dan suju bisa bersatu seperti dulu lagi."
Siwon: "wah, sampaikan ucapan terima kasihku pada mereka ya." *wajahnya kembali tersenyum*
Choi appa: "sudah selesai makan semua, kan? 10 menit lagi sudah pergantian tahun, baiknya kita keluar."
Appa: "iya. Kita lihat suasana diluar. Jihee belum tau kembang api milik korea kan?"
Appa dan choi appa berdiri lalu diikuti semua yang ada di meja. Appa dan amma berjalan berdampingan sama seperti choi appa dan choi amma. Choi siwon sibuk dengan hp nya. Mungkin dia banyak menerima pesan ucapan selamat tahun baru dan ingin membalasnya. Aku, hyungjoon oppa, dan kibum oppa berjalan bertiga.
Kibum: "setelah ini, amma pasti ngomel deh dirumah."*berbisik*
Aku: "kenapa kok ngomel?"*berbisik*
Hjb: "iya kan. Karena choi amma. Amma dan choi amma sudah saling kenal. Amma gak suka sama sifatnya. Suka membanggakan dirinya sendiri dan gak mau ngalah."*berbisik*
Aku: "memang agak menyebalkan. Kasian siwon oppa. Dari tadi dia minta maaf."*berbisik*
Hjb: "iya. Tapi kamu hebat ngadepin choi amma."
kibum: "ngomong-ngomong, tentang model, gimana?"
Aku: "coba dulu deh."
Hjb&kibuma: "ah, OUR SISTA!!!"
Hjb dan kibum memelukku. Orang-orang di sekitar kami melihat. Aku malu. Kami telah sampai di beranda tempat kami tadi berdiri bersama siwon. Aku berdiri di samping amma. Kibum berdiri di sampingku dan hyungjoon berdiri di belakang amma. Disana ramai sekali orang-orang.
kami semua melihat ke arah langit. Ada kembang api memencarkan cahayanya yang berpendar-pendar berwarna-warni. Semua orang menjadi ribut dan ramai.
Semuanya pada berteriak: "HAPPY NEW YEAR!!!!!!!!"
The end
Mian lagi... Endingnya aneh.. Habisnya bingung sih... Ori karya ku nih... Pengen cepet selesein coz udah lewat tanggalnya nih... Mesti ngebut buat cerita lain..
Abis ni ceritanya tentang jihee sakit pas tanggal 2 dan 3.....
0 komentar:
Posting Komentar